LAMPU4D
Dari semua gelandang yang ada di pasaran musim panas ini, Ruben Neves adalah salah satu yang paling terjangkau.
Neves telah berada di Wolves selama enam musim, memenangkan promosi dari Championship, bermain di Eropa dan mencapai semifinal Piala FA.
Dia tidak ingin menunggu lebih lama lagi untuk bermain di Liga Champions lagi, dan akan diizinkan meninggalkan West Midlanders jika ada tawaran bagus masuk.
Kami melihat apa yang akan terjadi di masa depan bagi sang maestro Molineux.
Alarm palsu
Menganggap Neves akan meninggalkan Wolves musim panas ini mungkin terlalu dini, namun, mengingat dia juga melambaikan tangan kepada pendukung kali ini tahun lalu.
LAMPU4D
Berbicara sebelum akhir musim 2021-22, sang gelandang berkata: "Karier kami sangat singkat dan kami perlu memanfaatkan peluang yang kami miliki. Mari kita lihat apa yang terjadi. Saya tidak bisa mengatakan terlalu banyak tentang itu."
Sebuah langkah tidak pernah terwujud - tetapi pemain internasional Portugal itu jelas berniat melakukannya kali ini.
Neves meniupkan ciuman kepada para penggemar dan memeluk semua rekan satu timnya setelah pertandingan kandang terakhir Wolves musim ini melawan Everton meskipun jalan keluar tampaknya belum ditentukan.
Pemain berusia 26 tahun itu juga mengambil risiko. Sementara dia duduk di urutan kelima untuk percobaan umpan di Liga Premier musim ini, dia unggul jauh untuk percobaan umpan panjang (363) dan selesai (213).
Kemampuan memukul bola murni itu juga terlihat dari jumlah tembakannya.
Dia duduk keempat untuk tembakan dari semua gelandang tengah dan kedua untuk tembakan di luar kotak, di belakang Martin Odegaard. Dia hanya mencetak gol dengan dua upaya itu tetapi memiliki sejarah untuk gol spektakuler selama waktunya di Molineux.
Baca lebih lanjut:
Xavi ragu
Namun kemampuan passing jarak jauh Neves belum tentu cocok dengan klub yang kabarnya paling berminat untuk mengontraknya.
Barcelona seharusnya menjadi tujuan yang paling mungkin bagi lulusan akademi Porto musim panas ini, dengan keluarnya Sergio Busquets membuka lowongan di dasar lini tengah Catalan.
Kisah-kisah itu tampaknya didorong oleh agen Jorge Mendes, yang didengar oleh para petinggi Camp Nou, tetapi bos Barca Xavi dilaporkan kurang yakin – dan tidak sulit untuk mengetahui alasannya.
Sementara Busquets membuat juara LaLiga terus berdetak dengan passing pendek dan kemampuannya mengontrol tempo permainan, Neves lebih ekspansif.
Info WhatApss :
+62821-3821-7117
(wa.me/6282138217117)
&w=707&quality=100)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar