LAMPU4D - Ilkay Guendogan baru mendapat medali juara Piala FA sehari setelah Manchester City memenangkan final. Kenapa bisa begitu?
City mengalahkan Manchester United 2-1 di final Piala FA. Guendogan menjadi bintang dengan dua golnya di Stadion Wembley, London, Sabtu (3/6/2023).
Usai memenangkan laga, Guendogan, yang juga kapten City, terlihat mengangkat trofi Piala FA tanpa terlihat ada medali juara terkalung di lehernya. Kok, bisa begitu?
Usut punya usut, dilaporkan Daily Mail, Ilkay Guendogan kehabisan medali juara yang disiapkan panitia pertandingan. Tak cuma Guendogan, beberapa pemain juga tak kebagian medali.
Guendogan Fokus ke Final Liga Champions, Belum Pikirkan Masa Depan
LAMPU4D - Masa depan Ilkay Guendogan terus menjadi pembahasan. Pemain Jerman itu ditegaskan masih fokus menjalani final Liga Champions bersama Manchester City.
Kontrak Guendogan dengan Man City selesai pada 30 Juni 2023. Oleh karena itu, dia dikabarkan akan hengkang dari Etihad Stadium.
Beberapa klub dikaitkan dengan Guendogan. Arsenal dan Barcelona yang dikaitkan dengan pemain 32 tahun itu.
'Ilkay Gundogan Berubah Jadi Zinedine Zidane'
LAMPU4D - Ilkay Guendogan lagi dan lagi jadi penyelamat Manchester City. Kyle Walker sampai menyebutnya, Guendogan bertransformasi jadi Zinedine Zidane!
Manchester City sabet juara Piala FA, setelah mengalahkan Manchester United 2-1 di Wembley Stadium, Sabtu (3/6) malam WIB.
Dua gol kemenangan The Citizens dicetak oleh Ilkay Guendogan. Dua gol yang terbilang cantik, sama-sama dengan tendangan first time dengan masing-masing kaki. Gol pertama pakai kaki kanan, gol kedua pakai kaki kiri.
Final Piala FA: Haaland 'Hilang', Guendogan Gemilang
Man City bentrok dengan Manchester United pada final Piala FA di Stadion Wembley, Sabtu (3/6/2023) malam WIB. Haaland turun sebagai ujung tombak The Citizens.
Tampil penuh 90 menit, Haaland justru gagal menunjukkan ketajamannya. Bomber Norwegia itu tak berkutik menghadapi pertahanan Man United.
Final Piala FA: Guendogan Dua Gol, Man City Bekuk MU 2-1
Di sana ada Guendogan yang dengan tenang melepaskan sepakan voli dari jarak 20 yard dan tak kuasa dihalau David de Gea.
City nyaris menggandakan keunggulan pada menit keempat andaikan tandukan Rodri memanfaatkan umpan silang De Bruyne tak menyamping.
City mendominasi permainan dan tak membiarkan MU masuk ke daerah mereka. Erling Haaland punya peluang pada menit ke-17 tapi bola sontekannya terlalu lemah sehingga bisa diantisipasi David de Gea.
Demikian juga dengan peluang Haaland pada menit ke-21 usai mengalahkan Raphael Varane dalam duel satu lawan satu, dan menembak bola yang melayang ke atas gawang.
Pada menit ke-30, MU mendapat penalti setelah Jack Grealish didakwa melakukan handball yang diawali crossing Aaron Wan-Bissaka. VAR lantas mengonfirmasinya dan Bruno Fernandes tanpa cela mengecoh Stefan Ortega, dengan mengirimkan bola ke sisi kanan sehingga skor 1-1.
Di sisa 15 menit akhir laga, City masih menguasai bola lebih banyak tapi mereka jadi kesulitan untuk menemebus pertahanan MU. Sementara, MU mulai berani untuk menyerang lewat counter-attack.
MU punya peluang pada menit ke-42 dari situasi korner ketika bola disundul Casemiro ke tiang jauh. Di sana ada Varane yang menyambut tapi bola sepakannya melebar.
Skor 1-1 bertahan hingga turun minum laga Man City vs Man United.
City terus menyerang MU dan berupaya mencari gol ketiga secepatnya. Pada menit ke-62, De Bruyne menusuk dari sisi kiri melewati Varane dan menembak bola yang bisa diadang kaki De Gea.
MU memasukkan Alejandro Garnacho untuk mempertajam lini serang. Sementara, City bisa mencetak gol ketiga pada menit ke-72 lewat Guendogan yang menyepak bola muntah sepakan Haaland, tapi dianulir karena terjebak offside.
Garnacho punya kans untuk membuat gol ketika menerima umpan pendek di depan kotak penalti. Punya celah untuk menembak, Garnacho gagal menjaga akurasi karena bola menyamping tipis di sisi kiri gawang Ortega.
Di sisa 10 menit akhir laga, City terus berupaya mencari gol ketiganya. MU menambah personil di depan dengan memasukkan Wout Weghorst.
MU nyaris mendapat gol penyama kedudukan di masa injury time ketika Ortega menepis sepakan jarak dekat Varane. Bola rebound membuat kemelut dan disundul Scott McTominay, tapi bisa ditip Ortega untuk jadi korner.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar